Peristiwa Mimpi Yang Paling Menjengkelkan

Saat tidur, kita semua sering bermimpi. Mimpi merupakan pengalaman bawah sadar yang melibatkan pendengaran, penglihatan, perasaan, dan pikiran seseorang dalam tidurnya yang disertai gerakan mata yang cepat. Peristiwa-peristiwa yang dialami dalam mimpi biasanya tak mungkin terjadi dalam dunia nyata, dan di luar kuasa pemimpi. Pengecualiannya untuk masalah mimpi yang disebut Lucid Dream.

Baca Juga: Dampak Negatif Lucid Dream

Kata orang, mimpi adalah bunganya tidur. Tapi sejak kapan bunga membuat orang tak senang (Bad Mood)? Sesering-seringnya dan sesenang-senangnya kita mendapatkan mimpi yang indah, tentu kadang kita juga pernah mengalami mimpi buruk (Nightmare). Mimpi buruk bisa menyebabkan kita mengalami kegelisahan batin, keterkejutan, ketakutan dan trauma terhadap mimpi tersebut.

Nah, di Artikel MyBlog19 kali ini akan membahas tentang kejadian di mimpi-mimpi yang membuat kita kesal.

1). Mimpi Bangun Tidur Kesiangan.

Misalnya kita bermimpi, kita bangun tidur, lalu membuka mata dan melihat jam. Jam menunjukkan pukul 07.00, sementara sekolah/pekerjaan kita juga harus masuk pada pukul 07.00. Otomatis kita akan gelisah mencari dasi, seragam, sepatu, buku-buku dan atribut lainnya. Dan ternyata kita tak dapat menemukan dasi. Kita berteriak menanyakan pada ibu di mana dasinya. Bahhh ! Kepala kita pusing, nafasnya terengah-engah lalu melihat jam dinding. Ternyata masih jam 04.00. Asem ! Ternyata cuma mimpi. Perasaan kita langsung jengkel, karena sudah terbawa serius dalam mimpi dan tertipu olehnya.

2). Mimpi Diteror Setan atau Makhluk Ghaib.

Setan atau makhluk ghaib adalah makhluk yang tidak dapat kita lihat. Jika anda berkhayal untuk mempunyai indra keenam agar bisa melihat mereka, anda salah besar! Mental anda yang belum kuat dan siap untuk bisa melihat mereka. Karena boleh jadi mereka ada di mana-mana, mengikuti kita setiap hari. Jika kita dapat melihat mereka, hidup kita menjadi tak tenang. Kita di sini harus pindah, kita sedang duduk perasaan tak enak, dan sebagainya. Jadi bersyukurlah !

Nah, kalau dalam mimpi buruk, biasanya setan menampakkan wujudnya dengan seram atau hanya kilasan-kilasan. Penampakannya mirip seperti setan ala film horor yang telah kita tonton. Misalnya kita bermimpi, dalam suatu kondisi tertentu kita sedang berada di jalanan yang sepi saat larut malam. Tiba-tiba ada yang menyentuh kaki kita. Arrghh kepala putus ! Kita langsung berlari panik sambil sekali-kali tengok ke belakang. Tiba-tiba, buggh ! "Mas, lihat kepala saya tidak ?",Tubuh tanpa kepala bertanya kepada kita. Karena ketakutan, kita langsung lari kepanikan lalu masuk ke rumah. Terbukalah pintu, ciluk baa, hantu kain mori. Pocong ! Lalu kita terbangun dari mimpi. Nafas kita terengah-engah. Kita mungkin tak berani langsung membuka mata. Mengingat penampakan 'yang asli' bisa ada disekitar kita. Itulah dilemanya, kita trauma karena mimpi tadi. Bahkan ketika kita dapat ketakutan sendiri apabila di tempat gelap, sepi dan sebagainya.

3). Mimpi Jatuh Dari Ketinggian

Mimpi jatuh dari ketinggian adalah salah satu mimpi yang mengerikan. Meskipun ini tak melibatkan sensasi diteror setan, namun kita juga mengalami sensasi yang luar biasa. Karena di dalam mimpi tersebut, kita sangat sulit untuk mengendalikan tubuh kita agar bisa menyelamatkan diri. Alhasil kita jatuh ke tanah. Dan tiba-tiba terbangunlah kita. Saat bangun, mungkin kita masih terpengaruh oleh mimpi. Seperti dada kita mengalami sesak nafas, berasa mual dan kepala pusing. Itulah buruknya, kita bisa mengalami sensasi-sensasi aneh, bahkan saat kita sudah terbangun dari tidur.

4). Terbangun di Mimpi Indah

Mimpi kali ini terasa sangat nyata. Namun seringkali kita terbangun saat memasuki fase terbaiknya. Setiap kali kita bermimpi indah, kita terbangun. Padahal saat itu, kita baru saja akan memulai bagian yang indahnya. Mimpi semacam ini dikenal sebagai lucid dream,yaitu mimpi yang terlihat sangat nyata, dan kita seperti sadar sedang dalam dunia mimpi dan karena itu pemimpi dapat mengarahkan apa yang akan terjadi serta mengatur karakter dan lingkungan dalam mimpinya.

Tapi mengapa kita selalu terbangun ketika mimpi indah belum mencapai bagian terbaiknya? Pasti bukan hanya saya, anda juga pasti berharap bisa melanjutkan mimpi tersebut. Namun saat kita kembali tidur, bukan mimpi itu yang didapat. Bahkan berubah 180 derajat, kita mengalami mimpi yang buruk.

Mimpi memang kadang baik dan kadang buruk. Namun jika mengalami mimpi buruk ada baiknya anda tak perlu merasa mimpi itu akan benar terjadi dan sebagainya. Karena itu bisa membuat anda tenang menjalani hidup.

Nah, teman ! Itulah yang dapat saya sampaikan. Semoga mimpimu hari ini indah !